Skip to main content

4 Kompetensi Penting Dalam Presentasi

Lama ga posting nih, akhir-akhir ini pulang malem terus sampe ga sempet posting, padahal banyak banget bahan postingan, ini salah satunya, hasil dari in house training selama 2 hari tentang “sales persuasiveness”.

Hari pertama, karena kantor gue adalah perusahaan media, jadi di hari itu dibahas tentang semua bisnis media, proses media buying, keunggulan dan keterbatasan media, perkembangan dunia media, yang paling menarik mengenai era konvergensi media dimana media cetak dan elektronik kini semua mengarah ke media online. Hal ini yang bikin gue sayang ninggalin kerjaan gue sekarang. Gue punya kesempatan belajar di industri yang nantinya bakal terus berkembang.

Hari kedua adalah bagian dari training yang paling seru. Di hari kedua ini semua trainee dilatih untuk melakukan presentasi yang baik, semua proses latihan melibatkan seluruh trainee dan proses latihan ini direkam dalam kamera video yang hasilnya akan dibagikan kepada masing-masing trainee sebagai bahan pembelajaran. Sang trainer berpesan supaya video itu nantinya ditonton bersama orang lain untuk mendapatkan feedback dari mereka. Sayangnya sampe sekarang video dan foto-foto trainingnya belum dikirim.

Inti dari training ini adalah melatih trainee untuk melakukan presentasi dengan menggunakan 4 kompetensi penting yaitu :

Audience Analysis

Structured Presentation

Communication Skills

Interpersonal Understanding

1. Audience Analysis

  • Analysis
  • Understanding
  • Demographics
  • Interest
  • Environment
  • Needs
  • Customized
  • Expectation

2. Structured Presentation

  • Menyatakan Tujuan dengan jelas
  • Menyampaikan dalam Urutan yang logis
  • Membuat Transisi antar topic
  • Membuat Kesimpulan
  • Mengatur Waktu dengan efektif

3. Communication Skills

  • Komunikasi Verbal : bahasa, artikulasi, volume suara, tempo/spacing, pausing.
  • Komunikasi Nonverbal : Penampilan, Eye contact, Jarak, Ekspresi Wajah, Nada Suara, Gerakan tubuh.
  • Impact to the audience : confidence, personal appearance, penarik perhatian, suasana yang menyenangkan, humor.
  • Menjaga perhatian audience : Analogi, Ilustrasi, Story, Humor, Activities.

4. Interpersonal Understanding

  • Menghargai pendengar
  • Mengetahui isu dan concern audience
  • Memperjelas situasi
  • Terbuka terhadap berbagai sudut pandang dan alternative

4 kompetensi di atas merupakan faktor penting dalam kesuksesan presentasi, namun harus ditopang dengan fondasi yang baik yaitu konsep dan materi yang baik.

Selamat berlatih….

Comments

Popular posts from this blog

Anak Taon 90an hehehe seru deh..

Forwardan dari temen nih, lucu.. sapa yang menikmati masa remaja di taun 90an pasti cengar cengir hehehehehe.. enjoy it.. 1. Make sepatu ala ABRI merek Dok Mart (katanya kependekan dari Dokter Marten, wakakak, sapenye Roy Marten niih) 2. Make wardrobe merek ALIEN WORKSHOP (yoiii, sape yg ga tau merk ini) 3. Menjadi Korban Celana Bergaris (KCB) merek MAMBO 4. Punya koleksi Lengkap Grifone 5. Ngumpulin hal2 yg berbau Fido Dido 6. Maen In-Line Skate (roller blade) di senayan atau mentok2 di depan rumah 7. Beli dan make sepatu Reebok PUMP (pompa truuuuusss.. .) 8. Ga lupa beli juga sepatu La Gear Light (masi inget nyala lampunya doonk,,wakakaka) 9. Motong rambut dengan model SKIN DALEM 10. Yg cewek ga mau kalah, minta dipotong ala DEMI MOORE (hahahahaha) 11. Yg kurang suka skin dalem, bisa minta ala Jambul Tin Tin 12. Ngabisin koinan buat maen DingDong 13. Ga ada duit buat ding dong? Gampaaaang, maen ajha GIMBOT yg diiket pake tali yg maennya sambil jongkok (kl waktunya abis, tuh tali dit

Narsis...Narsis...

Semua pasti familiar sama kata "narsis", tapi tau ngga sih asal kata narsis itu darimana? coba simak cerita berikut ini... "I don't think any actor feels comfortable watching themselves in movies. You must be very narcissistic. The problem with your own opinion of yourself is that contrary to the normal spectators, when you watch a film you are in, you only watch yourself." (Omar Sharif) Bahasan tentang narsisme tidak lepas dari mitologi Yunani kuno. Alkisah ada seorang dewa bernama Narcissus. Parasnya tampan. Saking rupawannya, banyak dewi-dewi kena panah asmaranya. Termasuk Dewi Echo. Suatu hari, Dewi Echo mengutarakan isi hatinya kepada Narcissus. Tapi, lelaki ini menampiknya dengan kasar. Dewi Echo pun hengkang dengan hati penuh luka sampai ajalnya tiba. Melihat ini, Dewa Apollo marah besar dan mengutuk sang dewa ganteng itu, bahwa hingga akhir hidupnya, Narcissus tidak akan pernah mengetahui cinta manusianya. Kutukan pun jadi kenyataan. Suatu hari, Narciss

Tompi on Jazz Goes To Campuss

Beberapa hari mencari cara mengecilkan file video yang diambil di acara JGTC hari minggu lalu supaya bisa diupload disini, akhirnya usaha saya berhasil juga. Sekedar review, JGTC kemarin crowded banget, penuh sesak plus suasana ujan tapi bener-bener fun. Karna berangkatnya udah jam 5 sore, belom lagi jemput-jemput orang dulu, belum lagi macet-macet di jalan, akhirnya sampe sana cuma dapet performancenya Gugun & Blue Sbug, The Groove reunion, Tompi (the best part of JGTC), dan sempet nonton Maliq & D'essential walopun cuma sebentar. Kamera pocket seadanya yang saya bawa akhirnya cuma berisi eksklusif video Tompi, berhubung pas nonton The Groove dan Maliq & D'essential, ga bisa ambil gambarnya karna crowded banget. Ini dia video-video Tompi kemarin. Yang pertama, "L O V E" song... enjoy it.. Tau lagu ST12 yang lirik reff nya "jangan..jangan kau menolak cintaku" Mau denger versi jazznya Tompi?? here it is...